Satu lagi pertanyaan masuk melelui email kami yang menanyakan tentang kijang diesel yang bermasalah pada radiatornya.
berikut petikan pertanyaan dan sekaligus jawaban dari saya,semoga bermanfaat juga buat teman" yang mungkin mengalami masalah yang sama.
Mobil saya Toyota Kijang LX Diesel tahun 2003, waktu macet, panas terik, AC hidup, temperatur mesin langsung naik dan pernah sampai air radiator tinggal sedikit.
Saya sudah berulang kali ke bengkel, servive radiator, ganti packing head, ganti tutup radiator, selang ke penampungan, cek water pump, tapi masalahnya belum juga teratasi....
setelah saya cermati ternyata berkurangnya air itu karena terlalu banyak air yang masuk ke tampungan/reservoir dan tidak bisa balik kembali ke radiator...
apalagi kalau pas pakai AC temperatur cepat sekali naiknya...
bahkan pernah saat overheat AC tidak saya matikan itu penampungan sampai meleduk....
Mohon berkenan memberikan masukan kira-kira penyebabnya apa.
Terima kasih.
jawaban
memang untuk kijang diesel agak sering bermasalah pada pendinginan.
itu di karenakan tutup radiator yang menyatu dengan water outlet atas,sehingga tekanan water pump langsung menekan tutup radiator.jadi kalau tutup radiator sudah lemah per nya atau karet sudah pecah" tentu air akan langsung mengalir ke penampungan. mengatasinya ya ganti tutup tentunya dengan spek yang sama.
itu penyebab pertama,penyebab selanjutnya radiator kotor,sehingga sirkulasi air tidak lancar atau debit air yang ke radiator jadi berkurang.mengatasinya ya harus service radiator.penyebab berikutnya thermostat. biasanya thermostat di lepas oleh Bapak" mekanik dengan dalih agar temperatur tidak cepat naik. sebenarnya ini kurang benar kalau untuk kijang diesel,kenapa??? karena kalau termostat di lepas air dari water pump akan sangat kencang sekali menyembur,dan akan menekan tutup radiator sangat kuat.ini juga menyebabkan air mengalir ke penampungan dengan cepat. mengatasinya jangan lepas termostatnya di modifikasi saja.
selain itu Biasanya hal ini terjadi kalau oli visco fan lama enggak diganti. Melakukan pengecekannya gampang kok, ketika mesin mati coba putar kipas pakai tangan kalau kipas terasa ringan diputar berarti visco fan suddah lemah kalau masih berat berarti masih bagus.
mungkin itu jawaban yang bisa saya berikan. seandainya teman" ada yang pernah ngalamin kasus demikian dan telah menemukan pemecahannya silahkan di tambahkan di kolom komentar. semoga tulisan ini bermanfaat buat teman" semua.
berikut petikan pertanyaan dan sekaligus jawaban dari saya,semoga bermanfaat juga buat teman" yang mungkin mengalami masalah yang sama.
Mobil saya Toyota Kijang LX Diesel tahun 2003, waktu macet, panas terik, AC hidup, temperatur mesin langsung naik dan pernah sampai air radiator tinggal sedikit.
Saya sudah berulang kali ke bengkel, servive radiator, ganti packing head, ganti tutup radiator, selang ke penampungan, cek water pump, tapi masalahnya belum juga teratasi....
setelah saya cermati ternyata berkurangnya air itu karena terlalu banyak air yang masuk ke tampungan/reservoir dan tidak bisa balik kembali ke radiator...
apalagi kalau pas pakai AC temperatur cepat sekali naiknya...
bahkan pernah saat overheat AC tidak saya matikan itu penampungan sampai meleduk....
Mohon berkenan memberikan masukan kira-kira penyebabnya apa.
Terima kasih.
jawaban
memang untuk kijang diesel agak sering bermasalah pada pendinginan.
itu di karenakan tutup radiator yang menyatu dengan water outlet atas,sehingga tekanan water pump langsung menekan tutup radiator.jadi kalau tutup radiator sudah lemah per nya atau karet sudah pecah" tentu air akan langsung mengalir ke penampungan. mengatasinya ya ganti tutup tentunya dengan spek yang sama.
itu penyebab pertama,penyebab selanjutnya radiator kotor,sehingga sirkulasi air tidak lancar atau debit air yang ke radiator jadi berkurang.mengatasinya ya harus service radiator.penyebab berikutnya thermostat. biasanya thermostat di lepas oleh Bapak" mekanik dengan dalih agar temperatur tidak cepat naik. sebenarnya ini kurang benar kalau untuk kijang diesel,kenapa??? karena kalau termostat di lepas air dari water pump akan sangat kencang sekali menyembur,dan akan menekan tutup radiator sangat kuat.ini juga menyebabkan air mengalir ke penampungan dengan cepat. mengatasinya jangan lepas termostatnya di modifikasi saja.
selain itu Biasanya hal ini terjadi kalau oli visco fan lama enggak diganti. Melakukan pengecekannya gampang kok, ketika mesin mati coba putar kipas pakai tangan kalau kipas terasa ringan diputar berarti visco fan suddah lemah kalau masih berat berarti masih bagus.
mungkin itu jawaban yang bisa saya berikan. seandainya teman" ada yang pernah ngalamin kasus demikian dan telah menemukan pemecahannya silahkan di tambahkan di kolom komentar. semoga tulisan ini bermanfaat buat teman" semua.
ini trjadi pd lsx diesel sy jg, pertama cb cek di radiator ada yg retak ap tdk,slanjutnya diberi extra fan didepan radiator(ngakalin gril+bemper dpn). paling tidak masalah over heat bisa diminimalisir+ac jd lebih dingin. sementara ini dl pengalaman sy. smg bermanfaat
ReplyDeleteMas... Aku mau share sedikit pengalaman aku ya. Semoga bermanfaat
ReplyDeleteKijang lgx diesel 01 aku sering bermasalah denga overheat, hal ini terjadi karena air radiator meluap ke reservoar (selalu terjadi kalo Kondisi macet dan ac posisi ON)
Tapi sekarang, alhamdulillah problem solved dengan mengganti water outlet (Rp 410 ribu), pasang thermostst (Rp 200 ribuan dankalo gak salah) dana ganti tutup radiator (Rp 40 ribu merk denso original)
Ane dah coba mobil macet2an dengan ac kondisi ON selama 2 jam lebih, temperatur aman (walaupun ada kenaikan diatas setengah). Tp Kenaikan temperatur ini bisa diturunkan dengan menginjak sedikit pedal gas supaya supply udah ke radiator lebih banyak.
Masalah air yg melimpah ke reservoar udah teratasi... Skrg ane tinggal masang fan electric tambahan untuk pendingin di kala macet2an hehehe
Terima kasih semua, semoga bermanfaat
Saya juga mengalami hal yang sama. Yang mau saya tanya, water outlet itu apa om? Harga 400 ribuan itu ori ya? Terima kasih sebelumnya.
Deletepermisi agan agan, saya juga punya pengalaman yang sama.terjadinya setelah saya service atau cuci radiator. saat di perjalanan tiba tiba air tumpah dari reservoir cadangan radiator dan air dari radiator pun berkurang. apalagi ketika kondisi suhu panas dan macet pasti airnya makin kencang keluar dari reservoir. tetapi masalahnya indikator suhu/temperature tidak menunujukkan kenaikan. tolong saran nya. terimakasih
ReplyDeleteMenurut saya kijang disel kelemahan nya adalah:
ReplyDelete1. Extra fan tidak ada.
2. Puley Ac sama compresor diameter sama ukuran.
3. Radiator rendah dari pada mesin.
Harus nya kalau di compresor ac puley 6inci di puley cranshaft 5inchi biar tidak terlalu berat putaran nya....
Kenapa isuzu fanter tidak pernah panas pada saat ac nyala?
Ya itu? Puley ac nya besar dari puley cranshaft...
Demikian sekilas info saya... 0852 6937 8451 sumsel febrie
poin nomor 2 dan 3 cara mengatasi nya gimana ya om..?
Deletepenjelasan di atas saya baca thermostat thermostat jgn di lepas , tp di modifikasi saja..mksd nya gmn ya..
ReplyDeleteGimana gan, modifikasi thermostat nya ya gan
Deletesaya punya kijang lgx disel 01 sering over head,,kalau pakai extra fan boleh ga gan,,
ReplyDeletePara suhu kijang solar 97 air sering mbludak ke panampungan dengan suhu air yg panas.tutup dan selang udah sya ganti radiator udah bersihkan 2 kali silinderkop juga paru ori tapi tetap saja mohon pencerahanya para master bagaimana solisanya.
ReplyDeleteSaya juga sedang pusing mengatasi seringnya air muncrat lewat reservoir pada kijang kapsul diesel '97 saya. Kemarin, saat saya baru melakukan perjalanan hanya sekitar 10 km., saat akan masuk garasi, mesin tidak saya matikan dan begitupula AC tetap ON. Ketika mobil sudah masuk garasi, terlihat air muncrat dari reservoir. Saya mengalami seperti ini sudah 2 kali. Apakah ini disebabkan oleh saat mobil berhenti, tetapi AC tetap ON? Bagaimana, saran dari teman-teman? Terima kasih
ReplyDeleteNyimak gan KIDES 97 kasus sama , di tabung cadangan selalu bertambah selalu . Mungkin karena Kides 97 tidak pakai thermostat baru thn 98 keatas ada termostat
DeleteKIDES 97 dipasang thermostat apakah bisa?
DeleteSaya juga barusan mengalami gan,cm mslahnya control temperatur seblmnya error coba dibenerin ganti dioda zenernya tau kebalik atau tidak yg jelas work.stlh dicoba jln 5km tiba" temperatur naik smpai mentok dan saya cek mesin kyknya normal g panas" banget dan tampungan reservoir aman g ada gejala mendidih kira" mslh dimana ya gan
ReplyDeleteSama ane juga mengalami masalah itu sampai sekarang belum ada yang bisa mengatasi ..semua saran2dari suhu2diatas udah saya kerjain semua..dan.......tetap aja...@@@@@@@???
ReplyDeleteSaya kides 97 jg dr baru belum pernah bongkar mesin, jalan macet ac on normal walau perjalana jauh berhari maklum sambil d ajak kerja , tp klu udah kena tanjakan tawang manggu sarangan sama ranu pane bromo resolver mutah sampai harus sering berhenti padahal tarikan mesin masih yahut tp g tega liat temperatur..sebener sayang banget klu d jual sempat rasakan bawa ls lewat situ aman aja ..tp nyamane duduk di jok kijang lebih nyaman ...tolg yg punya pengalaman bagi dong solusinya
ReplyDeleteDimodifikasi aja lubang bagian depan radiatornya om, jadi lebih besar. Biar angin yg masuk dr depan lebih leluasa. Sy memodifikasi radiator saya habis 500rb. Katanya orgnya dijamin sampe mobil dijual gak bakalan overheat mesinnya. Adem terussss...
ReplyDeleteKira² sekitar 3" - 5" bikin lubangnya di bagian depan radiatornya...
Maksud dari lubang bagian depan radiator yang mana ya om
DeleteSaya punya kijang lgx diesel, memang penyakit nya klo berhenti lama wajib mati mesin, klo pun hidup AC matikan pasang kipas angin aja
ReplyDeleteLgx kpsul diesel 2000 puxku jg prnh kyk gitu ,skrg tdk lg ...carax di depan radiator ditambahi kipas ...jozzz dah...
ReplyDeleteSebetulnya standar kijang diesel kalau normal ac ful macet macetan tetep dingin bahkan di katakan lebih cepat dingin ac nya di karnakan kompresor yg besar, suhu ac pun di katakan dingin banget....
ReplyDeleteKijang saya th 97 dengannkeadaan normal air radiator juga tanpa nambah....ac masih dingin ..siang hari maksimal fan no 2...bandung jakarta kadang macet macetan full ac tidak overheating....mungkin lebih di perhatikan lagi part standarnya yg berkurang fungsinya akibat dimakan usia...kayaknya standar tanpa di tambah aapun juga cukup...
Great and I have a super present: Does Renovation Increase House Value green home remodeling
ReplyDelete